Kubu Raya Kalbar – Dewanusantaranews.com – Sebanyak 40 buruh yang didampingi sejumlah pengurus dari Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (K-SBSI) menggelar aksi demonstrasi di depan kantor PT. Borneo Pasifik Global (BPG) Desa Terentang Hulu, Kecamatan Terentang, Kabupaten Kubu Raya, pada Senin pagi 20.Januari 2025.
Aksi ini digelar sebagai bentuk protes terhadap ketidakjelasan status dan hak-hak buruh yang bekerja di perusahaan tersebut.
Dalam orasinya, para buruh menyampaikan beberapa tuntutan, di antaranya:
– Tidak adanya peraturan perusahaan yang jelas.
– Ketidakjelasan status pekerja yang sudah bekerja sejak tahun 2008.
– Buruh tidak didaftarkan dalam program BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan.
– Kurangnya perhatian perusahaan terhadap buruh yang sakit.
– Tidak adanya kejelasan terkait hak pensiun, pesangon, dan jaminan hari tua bagi buruh yang memasuki usia pensiun.
Aksi ini sempat diwarnai perdebatan sengit antara perwakilan buruh dan pihak perusahaan saat pembukaan demo.
Meski demikian, suasana berangsur kondusif setelah dilakukan mediasi antara kedua belah pihak dengan melibatkan instansi terkait.
Menanggapi aksi ini, Humas PT. Borneo Pasifik Globall (BPG) H. Rudi, memberikan pernyataan resmi terkait tuntutan buruh.
Prinsip dasar aksi demo dan pertemuan atau dialog itu kami terima dan tidak kami tolak. Secara keseluruhan, substansi masalah yang berkaitan dengan tuntutan yang disampaikan akan kami dalami secara formal,” jelas H. Rud saat memberikan keterangan pada butuh.












