Bahkan akhir-akhir ini, Yogis mengungkapkan adanya isu-isu yang berkembang mengenai salah seorang pengusaha berinisial “THR” yang merekrut para pengusaha tambang untuk bekerjasama dengan dirinya sebagai pihak pertama yang mengatas namakan perwakilan perusahaan yang tidak jelas nama perusahaannya dengan cara mengintimidasi para pengusaha penambang lokal.
“Gerakan yang di lakukan oleh “THR” ini akan baik apabila di ketahui oleh pemerintah daerah Bone Bolango. Namun, apabila tindakannya tersebut tanpa meminta restu pemerintah daerah, maka gerakan kerja sama yang di lakukan tersebut, tidak lain dari gerakan mafia tambang yang berlindung di balik nama rakyat penambang lokal” Ungkap-nya.Menjawab sejumlah pertanyaan para pemimpin redaksi cetak dan onlen memberikan komentar secara via telpon dari kantor Pusat Partai Oposisi Merdeka dibilangan Cijantung Jakarta Timur.












