Scroll untuk baca artikel
Deskripsi Gambar Deskripsi Gambar
Berita

Jacob Ereste Kerajaan Sriwijaya Yang Pernah Berjaya dan Bercahaya Cerah Menerangi Kegelapan Peradaban di Bumi

×

Jacob Ereste Kerajaan Sriwijaya Yang Pernah Berjaya dan Bercahaya Cerah Menerangi Kegelapan Peradaban di Bumi

Sebarkan artikel ini

Yang tidak kalah menarik adalah dokumen surat Raja Sriwijaya kepada Khalifah Bani Umayyah di Damaskus, Suriah pada masa itu yang membuktikan budaya menulis, luasnya ilmu dan pengetahuan serta kesadaran untuk membangun komunikasi –jaringan dengan negera luar — sudah mampu dilakukan melalui surat menyurat. Surat Raja Sriwijaya itu jadi sangat menarik hingga terpilih oleh sejarawan asal Pakistan SQ. Fatimi untuk dibahas secara khusus dalam karya tulisnya The Two Letter from The Maharaja to The Khalifah. Disebutkan bahwa pada tahun 100 Hijriyah atau 718 Masehi, Raja Sriwijaya telah bersurat kepada Khalifah Daulah Umayyah. Atas dasar tahun yang tertera di surat tersebut, dapat diketahui bahwa ditujukan kepada Umar bin Abdul Azis yang berkuasa di Damaskus, Suriah antara tahun 717 – 720 Masehi. Adapun sang pengirim surat tersebut adalah Sri Indrawarman yang meminta agar dapat mengirimkan seorang yang mampu untuk menjelaskan tentang ajaran Islam.

Baca Juga  Team Sus Polres Labuhanbatu Amankan Dua Pria Diduga Terlibat Tindak Pidana Narkotika

Surat yang sangat sarat dengan kesadaran nilai-nilai religiusitas dan spiritualitas ini juga sempat dikutif dalam Al-Iqd Al-Farid karya Ibnu Abdu Rabbih, seorang sastrawan asal Spanyol, serts dalam Al-Nujum Az-Zahirah fi Muluk Misr wa Al-Qashirah (Tentang Perbintangan Terang Raja Mesir dan Kairo) karya Ibnu Tagribirdi, seorang sastrawan Mesir.

Dari sumber sejarah Kerajaan Sriwijaya, Widya Lestari Ningsih mengungkapkan (Kompas.com, 30 Oktober 2023) ada juga berita dari masa Dinasty Song (Cina tahun 960-1279) sehingga dapat diketahui bahwa Kerajaan Sriwijaya juga secara rutin mengirimkan utusan ke Cina. Artinya jelas dalam konteks jaringan dan kesadaran diplomatik sudah, suki bangsa nusantara telah memahaminya sebagai bagian dari budaya yang perlu di bangun dan dipelihara untuk menyerap informasi maupun ilmu pengetahuan untuk kemajuan masyarakat maupun tata kelola Kerajaan Sriwijaya hingga berjaya. Yang sangat disayangkan, tak ada sejarawan Indonesia yang tertarik menelusuri kejayaan Kerajaan Sriwijaya dan menuliskannya untuk generasi hari ini dan di masa mendatang, seperti keengganan pemerintah pusat maupun pemerintah daerah yang mau memberi perhatian, honoraria untuk menggali lebih jauh dan lebih mendalam sejarah besaran dari kejayaan Kerajaan Sriwijaya yang akan member banyak energi bagi daya hidup dan kehidupan yang dapat memberi daya dorong serta rasa percaya diri bahwa suku bangsa Nusantara tampil pada era global. Sejarah kejayaan masa silam yang telah ditoreh oleh Kerajaan Sriwijaya ini pernah menerangi peradaban manusia pada masa silam — lebih dari 1.000 tahun lalu — pernah bersinar terang menerangi kegelapan bumi.

Baca Juga  Satgas Pamtas RI - RDTL Sektor Barat Yonarhanud 15/DBY Hadiri Rapat Evaluasi Kesehatan di Kecamatan Amfoang Timur

Banten, 3 Desember 2024

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *